Sosok Nightbirde, Pejuang Kanker yang Lolos di America Got Talent

Ajang pencarian bakat tahunan, America’s Got Talent sudah memasuki musim keenam belas saat ini. Masih dengan juri pada tahun-tahun sebelumnya, Simon Cowell, Heidi Klum, Howie Mandel dan Sofia Vergara bersiap untuk mencari talenta terbaik di dunia musik dan hiburan. Di tengah hingar bingar kontes ini, terselip nama Nightbirde yang mencuri perhatian karena kisah inspiratifnya. Nightbirde atau yang memiliki nama asli Jane Marczweski berhasil meraih tiket Golden Buzzer yang berhasil membawanya lolos audisi. Namun, tidak terlepas dari bakat yang dimiliki saja, Nightbirde ternyata tengah berjuang melawan kanker yang dideritanya.

Selama proses audisi, wanita berusia 30 tahun ini menceritakan ketika dirinya didiagnosis mengidap kanker yang menyebar ke bagian tulang belakang, paru-paru dan hati. Bahkan, selama menjalani proses pengobatan, Nightbirde sempat mendapatkan kabar jika harapan hidupnya hanya sebesar 2%. Ia juga sempat rehat dari pekerjaannya untuk memulihkan diri dan menerima keadaan yang dihapinya. Melalui unggahan di website miliknya, Nightbirde juga pernah menceritakan masa dimana ia terdiagnosis kanker pada perayaan tahun baru 2019 lalu. Hingga akhirnya, ia juga memposting kabar baik pada Juli 2020 lalu ketika dirinya sudah terbebas dari kanker. Ya, Nightbirde sudah mengalami kanker selama tiga kali saat ini.

Mendengar ceritanya, banyak orang yang terheran-heran karena sosoknya yang semangat dan ceria. Bahkan, beberapa tidak menyadari kalau Nightbirde pernah mengidap kanker. “Thank you. It’s important that everyone knows that I’m so much more than the bad things that happen to me,” jelasnya. Melalui beberapa sumber, Nightbirde juga menceritakan kondisi terkini pasca video audisinya sudah tersiarkan oleh America’s Got Talent.

Nightbirde mengatakan jika ia masih mengidap kanker dan penyakit ini belum benar-benar tuntas. Ia menjelaskan kalau kondisi fisiknya baik-baik saja. Banyak keajaiban yang mendatanginya hari demi hari. Nightbirde tetap optimis akan kesembuhannya. Lalu, mengapa Jane Marczweski memilih nama Nightbirde sebagai nama panggungnya? Ia mengaku seringkali mendapatkan mimpi pada malam hari dengan kejadian yang sama tepat saat burung bernyanyi di luar jendela. Nyatanya, mimpi ketiganya berhasil menjadi kenyataan. “The birds were singing as if it was morning but there was really no sign of the light yet,” ungkapnya. Ia terinspirasi untuk terus berkarya dan bangkit di masa-masa gelap karena ia yakin akan ada harapan serta hal baik di pagi hari ketika ia terbangun.