Usung Konsep Recycle, Desainer Surabaya hadirkan Perpaduan Budaya Indonesia dan Afrika

Salah satu desainer anggota IFC (Indonesia Fashion Chamber) yakni, Elly Virgowati kembali menampilkan desain terbaiknya tahun ini. Seperti yang ditampilkan pada hari Kamis (2/12) di event Surabaya Fashion Parade di Atrrium Tunjungan Plaza 6.

Elly mengusung tema Kilimanjaro, terinspirasi dari nama gunung di Afrika, dalam budaya Afrika yang dinamis, Elly berharap dapat menumbuhkan semangat berkarya dalam industri fashion khususnya di Surabaya.

Tak hanya itu, Elly juga memadukan tema desainnnya dengan etnik Nusantara, seperti eco print, Jumputan, Batik Mega mendung yang melambangkan langit diatas gunung, serta sentuhan denim dan polka untuk menambah kesan modern.

“Jadi dalam desain tahun ini, saya menggabungkan kain limbah selama PPKM guna mengkampanyekan sustainablity Seperti tema Surabaya Fashion Parade tahun ini. Kami, para desainer ingin meminimalisir pembuangan limbah kain dengan cara me-ricycle kain agar lebih bermanfaat” tutur Elly.

Teknik desain yang digunakan elly dalam desainnya tahun ini adalah Punch Block yaitu, teknik sambung menyambung kain. Elly akan menampilkan enam karya terbaiknya pada hari pertama event Surabaya Fashion Parade. Semua busana karyanya cenderung mengarah ke gaya yang casual yang dapat di styling dalam beberapa moment tertentu.

Foto : Elly Virgo bersama Model yang mengenakan desain rancangannya pada hari pertama Surabaya Fashion Parade kemarin (02/12)